Danone-AQUA melakukan perubahan pada logo dan desain label kemasan merek dagang AQUA dengan memperjelas desain gunung pada logo AQUA sekaligus mendesain ulang label pada kemasan AQUA menjadi lebih menarik. Logo dan label baru AQUA ini merupakan wujud simbolik komitmen Danone-AQUA dalam menyediakan hidrasi berkualitas untuk keluarga Indonesia, langsung dari mata air pegunungan Indonesia terpilih. Perubahan ini akan di implementasikan secara bertahap mulai bulan September 2019 dan akan diaplikasikan pada setiap kemasan regular AQUA maupun desain kemasan khusus serta pada seluruh materi komunikasi Danone-AQUA.

Penggantian logo dan label kemasan ini juga seiring dengan kampanye baru AQUA, “Kebaikan berawal dari sini”. Kampanye ini merupakan bentuk komitmen AQUA untuk Indonesia dan dari Indonesia. AQUA terus berkomitmen untuk mengalirkan kebaikan melalui hidrasi sehat bagi keluarga Indonesia dengan sumber air pegunungan terpilih. Danone-AQUA terus menjaga dan mewariskan kebaikan dari alam secara turun menurun kepada keluarga Indonesia yang sehat dari Sabang sampai Merauke.

Terkait perubahan ini, Corporate Communication Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin menjelaskan bahwa penggantian logo dan label kemasan ini telah mendapat persetujuan BPOM dan dalam proses implementasinya akan dilakukan secara bertahap sehingga konsumen kemungkinan dapat menemukan kemasan AQUA yang masih menggunakan logo dan label kemasan lama sampai seluruh produk yang berada di pasaran sudah berganti menggunakan desain baru.

Dia juga menghimbau agar konsumen dalam membeli produk AQUA tetap cermat dan memperhatikan dengan seksama ciri-ciri produk AQUA yang resmi. "Kami juga menganjurkan agar konsumen dapat membeli produk AQUA dari agen, pedagang resmi, atau gerai, toko, maupun outlet yang terpercaya. Jika konsumen ragu ataupun menemukan hal-hal yang tidak sesuai dengan kriteria produk AQUA yang asli, konsumen dapat menguhubungi call center AQUA Menyapa bebas pulsa di 0800 15 88888, waktu operasional Senin-Minggu, pukul 08.30 – 17.30 untuk kemudian dapat ditindaklanjuti," papar Arif.